MEMBUAT KINERJA PC OPTIMAL (1/3)


SISTEM : Service Minimal
Sebuah program yang berjalan di Windows bisa menjadi penyebab lambatnya kinerja windows.

  1. ANALISA Sebelum membersihkan Windows, Anda harus mengetahui masalah apa saja yang ada di PC. Untuk mengetahuinya, tekan "[Windows + R]" dan ketikkan "perform /report". Windows akan memeriksa kinerjanya dan menampilkan beberapa masalahnya. Kesalahan yang ditemukan, seperti adanya hardware yang tidak berfungsi atau lamanya merespon sebuah service, akan ditandai dengan warna merah di bagian atas. Apabila ditemukan banyak peringatan berwarna merah, lakukan langkah pembersihan . PC yang tidak bermasalah akan menampilkan warna hijau pada hasil laporan analisisnya.

  1. AUTORUNS Terlalu banyak program yang aktif di proses start dapat menyebabkan waktu start menjadi lama. Untuk melihat program apa saja yang berjalan di latar belakang, Anda membutuhkan program khusus, yaitu Autoruns dari SysInternals. Program ini akan memeriksa seluruh sistem, menampilkan aplikasi-aplikasi yang aktif, menunjukan driver apa saja yang sedang bekerja, dan memberikan informasi service yang sedang berjalan. Kunci untuk langkah optimalisasi ini ada pada bagian "Logon". Disini, Anda bisa mengetahui service apa saja yang diperlukan oleh sistem.

  1. MEMBERSIHKAN SERVICE Beberapa komponen Windows, seperti jaringan, bekerja dilatar belakang. Untuk mengetahui layanan apa saja di latar belakang, jalankan "[Windows + R]" dan ketikkan "msconfig". Masuk ke tab "Services" dan beri tanda cek pada "Hide All Microsoft Services". Dengan cara ini, Anda bisa mengetahui layanan tambahan pada Windows. Anda bisa mempertimbangkan untuk menonaktifkan layanan tambahan tersebut guna menambah kinerja PC. Untuk keseluruhan layanan, klik "Start| Run" dan ketikkan "services.msc". Di sini, Anda bisa melihat layanan yang sedang aktif dan tidak aktif. Anda dapat mematikan layanan selain dari Microsoft (karena berhubungan dengan sistem) untuk meningkatkan kinerja PC. Caranya, klik salah satu layanan, pilih "Properties". Pada bagian "Startup type", pilih "Disable".

  1. OPTIMALISASI PROGRAM Sudah menjadi rahasia umum, sistem operasi Windows sering kali mengumpulkan banyak data sampah di dalam sistem. Apalagi jika Anda melakukan aktivitas online di internet . Sebenarnya, Windows sudah memiliki program pembersih data sampah dan cache untuk membersihkan hard disk. Namun, untuk kerja yang maksimal, Anda bisa menggunakan CCleaner. CCleaner tidak haya dapat membersihkan file-file sementara (cache) di dalam Windows. Program ini juga dapat membersihkan berbagai aplikasi yang memakan memori di PC. CCleaner versi 4 bahkan dapat membersihkan file-file cache dari program Photoshop. Anda cukup mengklik "Clean" di bagiam bawah program. Klik juga "Analyze" agar program langsung mendeteksi seluruh area yang Anda pilih. Setelah hasil scan muncul dihadapan Anda, klik saja "Start CCleaner" dan program akan membersihkan file-file sampah tersebut dengan cepat. Selain pembersihan dengan Ccleaner, diharapka pengguna PC juga menghapus program-program yang tidak diperlukan dengan pemeriksaan minimal satu tahun sekali. Anda bisa memanfaatkan program seperti Revo Uninstaller untuk proses uninstall program.

  1. WINDOWS 8 APP Di Dalam sistem operasi Windows 8, selain aplikasi yang sudah didesain untuk Windows 8, ada juga aplikasi bergaya lama yang masih menggunakan desktop. Untuk itu, diperlukan juga pemeriksaan minimal satu tahun untuk mempertimbangkan apakah sebuah aplikasi bisa di-uninstall. Untuk prosesnya, Anda cukup mengklik kanan shortcut shortcut di interface Windows 8 lalu pilih "uninstall".

  1. MENGATUR DESKTOP Desktop menjadi pandangan utama saat Anda menggunakan PC. Di desktop, biasanya terdapat banyak link atau shortcut program. Setiap meng-install program, shortcutnya akan langsung masuk ke dalam desktop. Jika jumlah shortcutnya semakin banyak, tentu semakin membingungkan pengguna. Untuk mengatur shortcut ini, ada baiknya gunakan program manajemen desktop seperti Fences. Seperti namanya, program ini akan memagari shortcut sehingga ruang desktop tetap luas. Mirip dengan sebuah laci, Fences juga akan memagari folder, shortcut, dan file ke dalam kategori yang jelas, seperti dokumen atau program.

  1. BAWA MENU START KE DALAM DEFAULT Agar Windows terlihat lebih ramping. Anda bisa mengembalikan menu Start ke keadaan menu default. Di dalam Windows XP, Vista, dan 7, Anda bisa klik kanan tombol Start, selanjutnya pilih "Properties". Pilih juga tab "Start Menu" dan klik "Customize". Di bagian bawah, Anda bisa menemukan tombol untuk mengembalikan menu Start ke dalam default  .

  1. BUANG DRIVE YANG SUDAH MATI Drive-drive yang sudah tidak aktif lagi sebaiknya Anda uninstall. Sedangkan drive-drive yang sudah usang sebaiknya Anda update agar tidak menyebabkan masalah pada Windows. Buka "Device Manager" dari "My Computer". Apabila pada daftar Anda menemukan tanda seru, update driver tersebut melalui menu konteks. Apabila Anda ingin cara yang lebih mudah, Anda bisa memanfaatkan freeware SlimDrives untuk memeriksa driver.

sumber : CHIPS 09/2013

Komentar

Postingan populer dari blog ini

HARDWARE BITCOIN MINER

SOLVED : Windows cannot access the specified device, path, or file